TUMPAK OYOT – BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) yang sudah diterapkan sejak tahun 2018 ini sudah berjalan di beberapa desa bagian kota Blitar ini, yaitu Desa Pulerejo, Plandirejo, Tumpak Oyot, dan Sumber Dadi, keempat desa tersebut sudah mendapatkan BPNT sudah sejak tahun 2018 kemarin. Yang dilakukan setiap bulannya di tanggal yang tidak menentu, tempatnya selalu di Balai Desa Tumpak Oyot. “Ngoten niku setiap bulane mesti enten dum-duman ngoten niku mbak”, ujar Ibu Sirep salah satu warga Desa Pulerejo yang juga mendapatkan jatah BPNT. Tapi untuk bulan januari 2020 kemarin tidak ada BPNT yang dikeluarkan, karena jatah yang seharusnya bisa didapat di bulan januari, di pindahkan di bulan desember, jadi bulan desember 2019 kemarin masyarakat mendapatkan jatah dua kali. Seperti yang telah dikatakan salah satu warga penerima jatah BPNT “Bulan januari dek wingi emang mboten enten mbak, soale sampun di dobel neng bulan desember e, pertama lek ngedumne niku tanggal awal neng bulan desember, trus seng kedua neng tanggal tuwek bulan desember, lek nggak salah tanggal 27 opo tanggal piro ngono lhoo mbak”, ujar Ibu Wartini warga Desa Pulerejo.
BPNT ini adalah bantuan pengganti raskin yang ditujukan kepada masyarakat yang benar-benar tidak mampu. System yang digunakan BPNT ini sedikit berbeda dengan system bantuan raskin yang telah berjalan beberapa waktu yang lalu, dengan menggunakan teknologi yang lebih modern dan penggunaan data kependudukan yang lebih akurat, mana yang memang benar-benar membutuhkan dan mana yang tidak terlalu membutuhkan bantuan. Dengan begitu bantuan yang telah diberikan berhasil diserahkan kepada orang yang tidak mampu.
Di bulan februari ini dilakukan lagi pembagian BPNT tepatnya ditanggal 7 februari 2020 di Balai Desa Tumpak Oyot. Masyarakat pun mulai berdatangan sejak pukul 07.30 WIB, mulai dari masyarakat Desa Plandirejo, Pulerejo, Sumberdadi, dan Tumpak Oyot pun mulai mempersiapkan diri untuk mengantri. Sebelumnya, masyarakat yang membutuhkan BPNT ini diundang terlebih dahulu dengan menggunakan kartu identitas yang harus dibawa saat pengambilan BPNT. Jadi, tidak semua masyarakat menerima undangan, hanya mereka yang benar-benar membutuhkan saja. Sembako yang dibagikan kepada masing-masing orang berupa beras 10kg, telur 10 biji, dan daging kira-kira ½ kg. Untuk pembagian daging masih dilakukan di bulan februari ini, sedangkan di bulan sebelumnya hanya beras dan telur saja, kata salah satu warga yang sedang mengantri di Balai Desa Tumpak Oyot.
